Kominfo, Pertanian, - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kembali melakukan pendistribusian paket dana Program Konversi BBM ke BBG untuk Petani yang ada di wilayah Kabupaten Boambana Provinsi Sulawesi Tenggara. Pemerintah membagikan paket perdana Program Konversi BBM ke BBG kepada 170 Petani di daerah ini menerima bantuan Pemerintah yang diberikan secara gratis tersebut, (21/12/21).
Dalam pendistribusian paket tersebut dihadiri oleh Anggota Komisi VII DPR-RI,
Rusda Mahmud, perwakilan Ditjen Migas, Pemerintah Daerah Kabupaten Boambana dalam hal ini Sekertaris Daerah kab.Bombana Drs.man Arafa,M.Si, Kepala Dinas Pertanian Kab.Bombana, Ketua dan sekretaris komisi 2 DPRD Kab. Bombana Rumiyanto dan Andi Sambaloge serta petani penerima.
Penyerahan simbolis digelar di Dinas Pertanian Kabupaten Boambana selasa (21/12/21).
Sebagai informasi untuk petani penerima paket Konversi BBM ke BBG harus memenuhi persyaratan yaitu petani pemilik lahan dengan luas lahan maksimal 0,5 hektar.
Kemudian, untuk transmigrasi maksimal 2 hektar dengan menunjukan dokumen kepemilikan lahan, memiliki identitas petani yang direkomendasikan oleh kepala desa/camat, dan disahkan oleh kepala daerah dan atau kepala dinas pertanian setempat
Selain itu, mereka juga harus memiliki identitas KTP, KK dan Kartu Tani, memiliki pompa air dengan mesin pengerak lebih kecil 6,5 HP, belum pernah menerima bantuan yang sejenis (mesin pompa air) dan mesin pompa air yang dimiliki berbahan bakar bensin.
“Dari jumlah paket lengkap mesin pompa air BBG berjumlah 170 unit akan diserahkan kepada petani sasaran tersebar di beberapa Kecamatan Rarowatu,Rarowatu Utara, Lantari Jaya, Poleang Timur, Poleang Utara,Rumbia dan Matausu. (Ade Lukman).
